Cara Memulai Bisnis Laundry Kiloan Dan Perkiraan Modal Awal
Bisnis laundry saat ini memang masih menjadi salah satu bisnis yang banyak diminati terutama bagi mereka yang mempunyai lokasi berdekatan dengan kampus, kos-kosan dan perkantoran. Jasa laundry semakin hari selalu ramai karena memang sekarang banyak orang yang tidak mempunyai banyak waktu untuk sekedar mencuci pakaian.
Hal inilah yang bisa kita ambil peluang untuk membuka bisnis laundry kiloan. Bisnis ini mempunyai prospek yang baik kedepannya karena melihat kondisi saat ini bahwa banyak ibu rumah tangga yang tidak mau repot-repot mencuci pakaian. Apalagi bagi mereka yang mempunyai kesibukan sebagai pegawai kantoran, mahasiswa/mahasiswi.
Lalu bagaimana memulainya? Simak caranya Berikut ini :
1. Kuasai Terlebih Dahulu Teknik Mencuci
Bisnis laundry ini adalah bisnis yang menawarkan jasa mencuci dan menyetrika pakaian orang lain. Artinya, anda mempunyai tanggung jawab terhadap pakaian orang lain tersebut. Mereka memberikan pakaian dalam kondisi baik, maka anda mengembalikannya juga dalam keadaan baik.
Jadi ada beberapa hal yang harus diperhatikan seperti pengetahuan tentang jenis kain, cara mencuci pakaian berwarna dan pakaian putih, serta cara menghilangkan noda tanpa merusak warna kain dan sebagainya. Ini dilakukan agar hasilnya memuaskan dan pelanggan dengan sendirinya akan menggunakan jasa laundry anda kembali.
2. Persiapkan Modal
Setelah anda menguasai tata cara mencuci yang baik, selanjutnya persiapkan modal dengan membuat ilustrasi biaya seperti ini :
| Alat Yang Diperlukan | Biaya |
|---|---|
| Spanduk | Rp 60.000 |
| Ember Besar 3 buah | Rp 75.000 |
| Tag Gun + Tag Pin 1 box + Kain Keras 1 m | Rp 35.000 |
| Sikat Baju + Gilesan + Sprayer + Selang 10 m | Rp 100.000 |
| Hanger Plastik 2 gross + Jepitan Baju | Rp 200.000 |
| Tali Rafia 3 gulung + Paku 2 Kg | Rp 30.000 |
| Rak Besi siku komplit | Rp 300.000 |
| Gaji 1 Orang Pegawai | Rp 500.000 |
| Uang Kas | Rp 500.000 |
| Timbangan 15 Kg | Rp 75.000 |
| Plastik + Hanger besi 10 buah | Rp 100.000 |
| 1 Setrika Uap + Alas Gosok + Terminal | Rp 500.000 |
| Mesin cuci tabung otomatis 8 kg | Rp 2.500.000 |
| Mesing Pengering | Rp 2.550.000 |
| Deterjen + Pewangi + Kispray +Reffil Kispray + Bayclin | Rp 200.000 |
| Alat tulis dan selotip | Rp 100.000 |
| Total | Rp 7.825.000 |
Contoh diatas hanya sebagai contoh ilustrasi saja, untuk rincian biaya bisa disesuaikan anda sendiri.
3. Gunakan Tempat Yang Sudah Ada Milik Pribadi
Baca Juga
Untuk awal memulai alangkah baiknya gunakan tempat milik pribadi terlebih dahulu untuk mengurangi biaya awal, setelah jalan beberapa bulan atau tahun dan bisnis semakin ramai bisa gunakan tempat yang lebih strategis dan luas.
4. Berikan Promosi Untuk Menarik Pelanggan Baru
Promosi adalah salah satu cara agar pelanggan semakin berdatangan, misalkan dengan cara memberikan bonus 1 kali setrika setelah 10 kali cuci atau yang lain sesuai dengan kondisi di tempat anda. Berikan layanan pesan antar gratis untuk lokasi dengan jarak tertentu dan berikan layanan yang cepat serta dengan kualitas cucian yang baik.
5. Jika Memakai Jasa Karyawan, Rekrut Orang Yang Berpengalaman
Rekrutlah karyawan yang mempunyai pengalaman dalam bidang cuci dan setrika. Sehingga hasilnya akan lebih baik karena sudah berpengalaman.
6. Lakukan Riset Harga
Sebelum membuka bisnis laundry alangkah baiknya anda melakukan riset sederhana untuk mengetahui harga pasaran saat ini. Buatlah harga yang sesuai dengan kompetitor atau bisa juga lebih murah tapi tetap mengedepankan hasil yang memuaskan.
Post a Comment